Lubuk Linggau, (Sumatera Update) – Hendri Almawijaya sejak menyatakan diri siap maju di Pilkada Kota Lubuklinggau beberapa waktu lalu, rupanya mendapat respon positif dari berbagai kalangan.
Respon itu muncul dari kalangan pemuda , salah satunya diungkapkan oleh Aqil Maulidan, mantan Ketua Sapma Lubuklinggau yang juga saat ini merupakan Founder Milenial Silampari Institut (MSI) Pengurus Nasional BEM Nusantara dan juga Kader IPNU Lubuklinggau.
Aqil Maulidan merupakan sosok pemuda yang sudah malang melintang sebagai aktivis ternama di Bumi Silampari, kerap kali melakukan aksi damai menyuarakan aspirasi-aspirasi masyarakat.
Dirinya sangat menyambut baik, Pilkada Lubuklinggau 2024 telah muncul sosok-sosok baru yang memiliki niat membangun Lubuklinggau lebih baik kedepan.
“Setelah berakhirnya periode kak Nanan maka pilkada kota Lubuklinggau akan bermunculan nama-nama baru dari kalangan masyarakat. Dan harapannya pemimpin selanjutnya harus mampu atau setidaknya mendekati grade yang baik dari sosok kak Nanan yang betul-betul berbuat dan menebar manfaat untuk masyarakat kota Lubuklinggau,”kata Aqil ketika diwawancarai.
Banyak nama yang bermunculan pada hari ini sebagai bakal calon walikota Lubuklinggau seperti mantan wakil walikota kota Lubuklinggau yakni H. Sulaiman Kohar, Ketua DPRD Kota Lubuklinggau H. Rodi Wijaya, H. Rahmat Hidayat (Yoppi Karim), Wakil Ketua DPRD Kota Lubuklinggau Hendri juniansyah, bahkan nama dari Pejabat ASN pun muncul yakni Febrio Fadillah.
“Namun yang menarik ada satu nama yang lima kemarin berkarir di Ibu Kota Provinsi Sumatera Selatan yakni Hendri Alma Wijaya atau sering dikenal dengan Kak HAW. Dikalangan pergerakan kepemudaan nama kak HAW bukanlah nama yang asing bahkan beliau adalah salah satu aktivis yang di tokohkan dikalangan pergerakan Kota Lubuklinggau,”ujarnya.
Aqil menjelaskan dirinya tidak meragukan karir pergerakan HAW. Berawal dari organisasi mahasiswa kemudian menjadi komisioner KPU Kota Lubuklinggau, dan juga menjadi Komisioner KPU Provinsi Sumatera Selatan.
“Saya sangat menantikan kepulangan Sosok Kak HAW ditengah masyarakat Kota Lubuklinggau,tentunya kepulangan yang dimaksud bukan hanya pulang kembali berkumpul bersama keluarga tapi lebih dari pada itu yakni pulang untuk berbuat dan menjadi manfaat bagi masyarakat Kota Lubuklinggau,”bebernya.
Dirinya sangat mendukung jika HAW maju dalam kontestasi Pilkada Kota Lubuklinggau 2024 ini. Menurut Aqil sosok HAW sudah sangat memenuhi kriteria sebagai seorang pemimpin. Dengan pengalaman beliau selama ini dan ia dirasa mampu untuk melanjutkan kepemimpinan Nanan selama dua periode terakhir.
“Kami pemuda sangat menantikan sosok pemimpin yang benar-benar bisa bersinergi dengan pemuda, dengan bonus demografi Indonesia 2030 maka pemimpin selanjutnya akan banyak berinteraksi dengan pemuda-pemuda yang dalam hal ini pemuda akan menjadi agent utama dalam menyampaikan apa-apa yang di aspirasi kan oleh masyarakat terkhusus masyarakat Kota Lubuklinggau, bukan pemimpin yang alergi terhadap pergerakan kepemudaan, kak HAW selama ini sudah membuktikan bahwa dirinya mampu bersinergi dan berkolaborasi dengan pemuda kota Lubuklinggau,”jelas Aqil dengan semangat. (*)