Pengelolaan Inclinator Sepenuhnya PT Linggau Bisa, Dispar Hanya Sebagai Pengawas

Lubuk Linggau, (Sumatera Update) – Inclinator, destinasi wisata bukit sulap yang menjadi sempat digadang menjadi icon Kota Lubuk Linggau, kini hanya jadi bangunan yang menghabiskan anggaran Pemerintah Kota Lubuk Linggau, karena nampak tidak terawat dan terbengkalai.

Mirisnya, hingga kini inclinator belum juga menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Bacaan Lainnya

Adi Wena, Plt. Kepala Dinas Pariwisata, melalui Kepala Bidang Destinasi, Linda Anita menyampaikan, pembangunan inclinator dari Dinas PUPR setelah selesai, memang diserahkan ke Dinas Pariwisata, akan tetapi penyelenggaraan sepenuhnya oleh PT. Linggau Bisa.

“PT. Linggau Bisa sudah MoU dengan Pemerintah Kota, sehingga Pengelolaan sepenuhnya inclinator itu ada di PT. Linggau Bisa. Apakah mereka ingin mengelola sendiri atau bekerjasama dengan pihak lain. Dinas Pariwisata hanya sebagai pengawasan,” ungkap Linda.

Lebih lanjut, Linda Anita mengatakan terkait Sertifikat Layak Operasi (SLO) dan Asuransi, seharusnya persyaratan lain-lainnya itu menjadi tanggung jawab dan dapat diselesaikan oleh management PT. Linggau Bisa, karena berwenang mengurus semua dokumen tersebut.

“Kan biayanya ada di mereka semua kok. Inclinator kan sudah diserahterimakan dari Dinas PUPR, berartikan sudah layak beroperasional,” tegasnya.

Pasca kehilangan kabel inclinator, menurutnya bahwa Dinas Pariwisata sudah bersurat kepada PT. Linggau Bisa dan mereka sudah membuat laporan ke Polsek Lubuk Linggau Utara.

“PT. Linggau Bisa tahun lalu sudah mengajukan penganggaran perbaikan ke Pemerintah Kota untuk pengantian kabel inclinator, agar bisa dioperasikan kembali. Muaranya kita tunggu arahan dari Wali Kota baru,” tutup Linda Anita.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *